KASIH
SEJATI
John dan Andy bersahabat sejak kecil.
Saat mereka remaja, pecahlah perang dunia kedua. Mereka berdua harus ikut
wajib militer. Mereka ditugaskan di garis depan medan perang. Pada
suatu pagi yang berkabut, kapten mereka memimpin mereka untuk menyerang markas
musuh.
Namun, sinar matahari telah menghapus kabut itu sebelum mereka
sampai di dekat markas musuh. Mereka pun langsung terlihat oleh
musuh. Musuh segera menembak mereka secara membabi buta. Mereka
kemudian berusaha lari menyelamatkan diri, termasuk John dan Andy.
Sesampainya di markas, ternyata John tidak ada. Andy segera meminta ijin
kepada kaptennya untuk mencari Andy di daerah musuh. Tentu saja kapten
itu menolak karena itu sangat berbahaya. Bisa jadi John juga telah
meninggal. Namun, Andy tidak menghiraukan larangan kaptennya. Ia
pergi mencari John.
Setengah jam kemudian Andy kembali dengan
berlumuran darah. Sang kapten pun marah besar dan berkata: “Apa kubilang,
John sudah mati dan kau pun tertembak. Sungguh sia-sia” Andy
berkata: “Tidak sia-sia, karena aku mendengar kata-kata terakhirnya”
Karena penasaran, sang kapten bertanya lagi” “Memangnya apa yang ia katakan
sampai kau rela mempertaruhkan nyawamu?”
John berkata: “Saya tahu kau pasti akan kembali mencariku, aku mengasihimu
sahabatku” Dia mengatakannya sambil tersenyum puas. Oleh karena
kasihnya kepada John, Andy rela mempertaruhkan nyawanya untuk mencari
sahabatnya ini. Memang usaha Andy ini tampaknya sia-sia karena Andy
tertembak dan John meninggal. Namun, sebenarnya hal ini tidak sia-sia
karena sampai akhir hidupnya, John melihat bahwa Andy, sahabatnya ini tetap
mengasihi dia.
0 komentar:
Posting Komentar